Thursday, February 8, 2018

REVIEW LA TULIPE CC CREAM



       Awalnya tertarik beli CC Cream ini karena bosan sama BB Cream itu itu aja yang udah ku repurchase berkali-kali, akhirnya mulai cari-cari review BB/CC/DD Cream lokal apa yang bagus. Daaan, setelah mempertimbangkan beberapa kali, akhirnya aku memutuskan untuk membeli CC Cream dari La Tulipe karena kalau lihat di review-review sih, CC Cream ini punya coverage yang cukup untuk ukuran CC Cream, warnanya masuk, dan termasuk CC Cream lokal yang direkomendasikan untuk dibeli gitu deh. Jadi, aku yakin banget nih untuk beli CC Cream Latulipe dan kupikir mungkin bisa menggantikan BB Creamku yang lama itu.
       Nah, apakah ekspektasiku terbukti? Mari kita mulai mereview CC Cream La Tulipe.
      Waktu itu aku beli CC Cream La Tulipe nomor 01 dengan harga 40ribuan, yang kukira tadinya harganya mencapai 60ribuan. Jadi seneng kan, kalau ternyata lebih murah, hahaha.
         Kemasannya bagus sih menurutku meskipun didominasi warna ungu. Jadi, bukan ungu yang norak, tapi ada kesan glowingnya. Ada tulisan #SelfieREady di kemasannya. CC Creamnya dibungkus dengan karton berwarna ungu juga yang ukurannya ramping dan nggak ‘bulky’ sama sekali. Itu aku suka, karena jadi terlihat elegan.



       Tapi, setelah dibuka, kesan pertamanya adalah : Wow, kecil juga ya ukurannya. Ya iyalah, isinya aja ternyata cuma 15g. Dan aku nggak yakin kalau isi segini cukup untuk bertahan lama mengingat aku kalau pakai base make up selalu banyak.




       Waktu kupakai untuk pertama kali, ada sensasi pedih di mata, padahal aku pakainya nggak sampai dekat-dekat dengan area mata lho. Aneh banget ini, jadinya nggak bisa untuk menutupi daerah mata dong, karena waktu aku pakai mataku sampai berair kayak kemasukan sabun gitu.
         Okelah, setelah beberapa lama, rasa pedih itu hilang juga, tapi hilangnya kalau CC Creamnya sudah diblend dengan sempurna. Waktu sudah berhasil diblend dengan mata merem (karena pedih gengs!), ternyata coverage dari CC Cream La Tulipe ini masih kurang banget untuk ukuranku. Bahkan, bekas jerawat dan merah-merah di wajah nggak bisa ditutup, wajahku masih kayak seperti biasa aja. Jadi, kuputuskan untuk menambah layer (hufth, nahan perih lagi, nih!).
          Setelah memakai dua layer, kuamati wajahku malah semakin pink. Ternyata CC Cream La Tulipe ini warnanya lebih ke pink, sedangkan kulitku kuning banget. Dan kulitku pasti akan gagal total kalau pake foundation/base make up dengan warna pink.



       Ya sudah, karena sudah terlanjur dipakai, aku mengakali dengan memakai bedak yang berwarna kuning. Meskipun ini cukup beresiko akan semakin anehnya wajahku, tapi daripada wajahku semakin pink?
            Setelah kupakai dengan diset bedak tabur, kulitku mulai berminyak pada hitungan sekitar 3 jam. Di sekitar dahi, hidung, dan dahi mulai berkilauan deh wajahku. Dan, keesokan harinya malah timbul jerawat besar. Mungkin karena aku nggak cocok dengan salah satu bahan dari CC Cream ini, atau karena kurang bersih membersihkan wajah. Entahlah.
          Mungkin bagi kalian yang memiliki kulit pink dan suka base make up dengan coverage tipis supaya nggak menor, kalian akan suka dengan CC Cream La Tulipe ini. Tapi, untukku sendiri, kayaknya aku nggak akan repurchase deh. Bayangin aja untuk sekali pemakaian aku membutuhkan banyak banget isi dari produk ini yang tentu aja boros banget, selain itu aku harus ngeblend sambil menutup mata karena manahan pedih (hiks L).
           Oh ya, produk ini nggak cocok di aku, bukan berarti nggak akan cocok di kulit kalian karena kondisi kulit masing-masing orang itu berbeda. Jadi, bagi kalian yang mau mencoba CC Cream La Tulipe, nggak usah ragu, siapa tau malah bagus hasilnya di kulit kalian.

Scor 1-5

Price : 3
Quality : 2
Repurchase : No

No comments:

Post a Comment