Review Freeman Feeling Beautiful Rejuvenating Cucumber + Pink Salt Clay Mask dan Hydrating Honeydew + Chamomile Overnight Cream Mask

         

         

         Panjang bangeeet judul review kali ini. Sebenarnya hanya dua produk yang direview sih, tapi karena satu produk namanya sudah panjang banget, jadi kesannya ada banyak produk yang mau direview. Kali ini aku mau mereview tentang Freeman Feeling Beautiful Mask a.k.a masker Freeman lagi, jadi ceritanya artikel ini adalah kelanjutan dari review masker Freeman varian apel yang sebelumnya.

            Setelah puas dengan masker Freeman dan timbul keinginan untuk mengkoleksi lebih banyak masker Freeman lagi tapi terhambat sama harga dan kelangkaan barang ini, akhirnya aku bisa membeli masker Freeman langsung di sebuah toko kosmetik di Malaysia (yeay!). Di toko kosmetik itu (yang sebenarnya ada juga di Indonesia, tapi sayangnya tidak tersedia masker Freeman kalau yang di Indonesia) harga masker Freeman setengah harga dari yang dijual online shop di Indonesia, ya jelas karena kita beli di toko langsung, bukan lewat perantara jasa titip. Dan variannya juga lumayan banyak, bisa milih deh mau yang varian apa, disesuaikan dengan kebutuhan kulit kita.

            Nah, di sini aku bingung untuk milih varian apa. Akhirnya aku putuskan untuk membeli yang versi gift gitu. Intinya sih ini dua produk tapi dipakein box dan nggak dijual terpisah. 

         Gift box Freeman itu terdiri dari dua masker yaitu Freeman Feeling Beautiful Rejuvenating Cucumber + Pink Salt Clay Mask dan Hydrating Honeydew + Chamomile Overnight Cream Mask. Awalnya aku pikir ‘ah, kebanyakan kalau beli dua masker sekaligus’, tapi karena boxnya lucu (halah) akhirnya kuputuskan tetap membeli, yang ternyata aku tidak salah memilih karena dua masker ini berbeda. Yang cucumber atau varian mentimun itu adalah alay mask atau masker biasa yang akan mengering, yang varian honeydew atau melon adalah overnight cream mask. Overnight cream mask itu tidak mengering kalau dipakai, melainkan seperti sleeping mask atau pelembab yang dipakai di malam hari dan cepat meresap di kulit, baru pada pagi harinya overnight cream mask itu bisa dibersihkan menggunakan sabun wajah seperti biasa. 

            Nggak beda dengan review masker Freeman sebelum-sebelumnya. Aku suka dengan kedua varian ini, baik yang clay mask mentimun, maupun yang overnight cream mask melon. Untuk clay mask, nggak begitu berbeda dengan yang varian apel sebelumnya, hanya yang ini lebih cepat kering dan nggak bisa untuk scrub. Meskipun aku tetap merasa ketika sedang dibilas, kayak ada butiran-butiran scrub halusnya gitu. Warnanya hijau dan nggak begitu wangi. Warna hijau semi kebiruan itu lho yang bikin agak gimana, karena jadi berasa maskeran pakai sabun colek, hahaha. Entah hanya sugesti atau gimana ya, tapi aku merasa kalau lebih halus saja setelah pakai varian yang apel daripada yang mentimun ini (padahal dari bungkusnya kelihatan seger banget, bungkusnya doang). Dan, khasiatnya sama aja sepertinya, nggak bikin breakout juga. 

            Untuk overnight cream mask, enak sih dipakai, nggak bikin break out juga dan wanginya seger banget enak buat nenangin diri :D. Klaimnya untuk meredakan kulit yang lelah dan semacam habis terbakar gitu, tapi aku juga nggak terlalu merasakan hal yang ‘wow’ banget. Hanya sekedar melembabkan saja, itupun pagi hari setelah dibilas jadi biasa aja nggak terlalu lembut yang gimana-gimana. Oh ya, dan kedua masker ini masih membuat mataku lumayan pedih kalau awal dipakai, padahal seperti biasa, aku nggak pakai sampai mendekati mata. Yang kayak gini aja sih yang cukup mengganggu.

            Overall aku suka aja pakai mereka berdua karena nggak bikin breakout juga. Tapi, mungkin kalau ingin hasil yang lebih lagi, aku akan cari produk lain yang lebih ‘nendang’. Untuk harga yang aku beli di Malaysia ini cukup worth lah ya, itung-itung bisa buat gonta-ganti masker/sleeping mask biar nggak bosen.

Scor 1-5

Price : 4

Quality : 3

Repurchase : No